Pada era digital yang semakin kompleks dan terhubung seperti saat ini, keamanan jaringan menjadi salah satu aspek krusial bagi kelangsungan dan kesuksesan bisnis kamu. Ancaman cyber terus berkembang, mengakibatkan metode keamanan pada jaringan harus semakin ditingkatkan, baik kualitas maupun inovasinya. Zero Trust Network Acces (ZTNA) kini hadir sebagai solusi untuk mengatasi tantangan permasalahan keamanan jaringan.
Pada artikel kali ini, kita akan sama-sama membahas terkait manfaat utama dari Zero Trust Network Access (ZTNA) FortiNAC untuk bisnis Anda. Dengan memahami keunggulan-keunggulan ZTNA dengan FortiNAC, kamu akan lebih siap untuk memanfaatkan teknologi, guna meningkatkan keamanan, mengurangi risiko dan memastikan akses yang aman serta terkendali ke jaringan kamu. Mari kita sama-sama simak bagaimana solusi ZTNA dengan FortiNAC menjadi kunci sukses dalam skema perencanaan keamanan jaringan kamu.
Apa Itu Zero Trust Network Access (ZTNA)?
ZTNA merupakan IT Solution yang bertujuan untuk memperkuat keamanan jaringan dengan menggunakanan metode tidak menganggap bahwa pengguna atau perangkat apapun bisa dipercaya, bahkan jika sudah berada di dalam jaringan perusahaan.
Hal ini mengartikan bahwa setiap akses ke jaringan harus melalui proses autentikasi dan autorisasi yang ketat. ZTNA memastikan bahwa akses hanya diberikan kepada pengguna dan perangkat yang telah terverifikasi dan memiliki hak akses spesifik, sekaligus meminimalkan risiko peretasan dan kebocoran data.
Cara Kerja ZTNA Dengan FortiNAC
Mekanisme Zero Trust melibatkan persyaratan verifikasi identitas yang ketat untuk setiap individu atau perangkat yang mencoba mengakses jaringan atau aplikasi. Verifikasi ini berlaku, baik perangkat ataupun pengguna sudah berada dalam jaringan perimeter seperti perubahan pada perangkat yang digunakan, lokasi, frekuensi login atau jumlah upaya login yang gagal.
Manfaat Zero Trust Network Access
Kemanan jaringan terus berkembang seiring dengan meningkatnya ancaman cyber dan kompleksitas infastruktur teknologi. Pengamanan jaringan sangat penting untuk melindungi aset dan data perusahaan. FortiNAC hadir dengan solusi Zero Trust Network Access (ZTNA) dan menawarkan berbagai manfaat yang dirancang untuk meningkatkan keamanan dan efisiensi jaringan. Berikut merupakan manfaat utama dari ZTNA dengan FortiNAC.
Agentless Scanning
FortiNAC ZTNA dapat mendeteksi dan mengidentifikasi perangkat agar tidak overheat saat terhubung ke jaringan secara otomatis tanpa perlu menginstal perangkat lunak tambahan pada setiap perangkat. Hal ini dapat mengurangi kompleksitas dan tambahan biaya operasional.
21 Profiling Methods
FortiNAC mampu menggunakan 21 metode untuk menentukan identitas perangkat dan mengklasifikasikan perangkat dengan akurasi tinggi. Metode-metode ini mencakup analisis berbasis perilaku dan identifikasi aplikasi.
Fortinet Security Fabric Integration
Memanfaatkan Security Fabric untuk visibilitas yang lebih baik, penerapan segmentasi, dan penyesuaian kebijakan. Integrasi ini memungkikan pertukaran informasi dan kebijakan keamanan yang mulus antara berbagai komponen Fortinet, meningkatkan respons terhadap ancaman dan efisiensi operasional.
Microsegmentation
FortiNAC memungkinkan pembagian jaringan terbagi menjadi segmen-segmen yang lebih kecil dan aman. Membatasi pergerakan ancaman dan meningkatkan kontrol akses, sehingga mengurangi risiko potensi serangan dan melindungi data sensitive dengan lebih baik.
Extensive Multivendor Support
Berinteraksi dengan konfigurasi perangkat jaringan (switch, AP, firewall, klien) dari 150+ vendor. FortiNAC mendukung berbagai perangkat dan solusi dari berbagai vendor yang memungkinkan kamu untuk mengintegrasikan solusi keamanan yang sudah ada dengan mudah.
Skalabilitas
Memungkinkan penskalaan efektif ke banyak situs dan mendukung jutaan perangkat. FortiNAC dirancang untuk skalabilitas, memungkinkan kamu untuk menyelaraskan solusi sesuai dengan kebutuhan jaringan yang terus berkembang.
Kegunaan ZTNA Pada FortiNAC
Terdapat beberapa kegunaan atau manfaat yang dimiliki ZTNA FortiNAC, diantara lain adalah:
Inventory Management
Memberikan visibilitas klasifikasi dan keamanan yang terkonsolidasi. Digunakan untuk memantau dan mengelola semua aset digital.
Device and User Onboarding
Mengintegrasikan dan mengelola BYOD (Bring Your Own Device) dengan kemampuan manajemen tamu dan kontraktor. FortiNAC dapat melihat dan mengendalikan semua perangkat.
SIEM Orchestration
Mengontrol secara otomatis akses jaringan dan merespons dengan workflow yang terperinci dari endpoint-based visibility dan real-time.
Microsegmentation
Menetapkan kebijakan keamanan berbasis aturan yang mengarah pada segmentasi dinamis dan mikrosegmentasi jaringan
Automated Process
Mengidentifikasi dan memetakan keamanan ke notifikasi. Notifikasi ini kemudian dikirim kepada administrator, diikuti dengan tindakan untuk mengurangi ancaman secara dinamis.
Zero Trust For Device
Memungkinkan akses dengan least-privileged ke jaringan untuk perangkat yang terhubung, juga melakukan autentikasi ulang dan pemantauan berkelanjutan.
Kesimpulan
Implementasi Zero Trust Network Access dengan FortiNAC adalah langkah penting menuju perlindungan jaringan yang lebih efektif. Bersama fitur-fitur dan manfaat yang ditawarkan Zero Trust Network Access dengan FortiNAC dapat membantu perusahaan menjaga jaringan dengan lebih baik, meningkatkan visibilitas dan memastikan kepatuhan terhadap kebijakan keamanan yang ketat.
Sumber:
Comments