Sebagai orang Indonesia, tentu kita sudah tidak asing lagi dengan platform e-commerce atau marketplace Tokopedia. Tokopedia didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 17 Agustus 2009 dengan misi pemerataan ekonomi secara digital. Pada tahun 2022, Tokopedia telah memiliki 12 juta penjual, 865 juta produk dan telah menyumbangkan lebih dari 2% dari total perekonomian Indonesia. Melayani jutaan pengguna membuat Tokopedia membutuhkan teknologi yang mumpuni. Bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan konsisten, Tokopedia mulai bermigrasi dari pusat data yang disewa secara lokal ke public cloud. Strategi yang digunakan adalah memanfaatkan service multi-cloud untuk dapat menjangkau seluruh rakyat indonesia menggunakan Amazon Web Services (AWS) cloud Platform. Tokopedia menggunakan Platform Amazon Simple Storage Service (Amazon S3) untuk dapat menampung beban kerja data penyimpanan yang berat seperti data pembayaran dan juga tempat penyimpanan jutaan gambar produk dan backup database.
Proses Modernisasi Sistem Operasi Tokopedia Dengan Amazon Web Services
Selama migrasi, AWS dan Tokopedia mengutamakan bagaimana situs Tokopedia tetap berjalan 24/7. Tokopedia juga ingin memastikan para engineer dapat melanjutkan pengembangan dan inovasi situs tanpa terganggu dengan proses migrasi yang besar. Tokopedia melibatkan AWS Partner Cloud Comrade dan AWS Professional Services untuk membantu merumuskan dan menjalankan strategi migrasi. Hal pertama yang dilakukan Cloud Comrade adalah memahami lanskap TI yang sudah dimiliki oleh Tokopedia dan menyiapkan tujuan atau AWS Landing Zone untuk multi-account environment di AWS yang sesuai dengan kebutuhan Tokopedia. Kemudian, Cloud Comrade bekerja sama dengan tim AWS Professional Services untuk membangun fondasi yang aman dan rencana mendetail untuk migrasi. Modernisasi berjalan seiring dengan migrasi data ke cloud. Tokopedia juga dapat meningkatkan sistem operasinya dengan memanfaatkan fitur keamanan yang ditawarkan AWS.
Berhasil Melaksanakan Migrasi Hampir Tanpa Downtime
Secara total, Tokopedia memigrasikan lebih dari 30 aplikasi di ratusan virtual machine ke Amazon Web Services selama tujuh bulan. Dengan beriringan, engineer Tokopedia tetap dapat memperbarui fitur dan melakukan inovasi di situs e-commerce mereka. Keberhasilan yang terpenting adalah Tokopedia mengalami downtime hampir nol selama migrasi. Sebagai bagian dari proses, Tokopedia bermigrasi dari beberapa database yang dikelola sendiri ke layanan managed database di AWS untuk mencapai tingkat otomatisasi dan waktu operasional yang lebih tinggi. Basis data lokalnya terdiri dari MySQL, MariaDB, PostgreSQL, dan Redis yang dimigrasikan ke Amazon Relational Database Service (Amazon RDS), Amazon Aurora, dan Amazon ElastiCache untuk Redis.
Pengoptimalan Infrastruktur Cloud Tokopedia
Tokopedia juga melibatkan dukungan AWS Enterprise untuk membantu peningkatan layanan dan memberikan panduan teknis berkelanjutan. Technical Account Manager (TAM) Tokopedia khusus untuk Amazon Web Services menghadiri pertemuan bulanan untuk membantu mempersiapkan infrastruktur Tokopedia dalam menunjang traffic saat flash sales events dan saat penjualan mencapai dua digit di bulan berikutnya. Sebagai bagian dari paket layanan AWS, ratusan engineer Tokopedia menerima pelatihan tentang memanfaatkan layanan dan fitur yang disediakan AWS. Pasca migrasi, Technical Account Manager Tokopedia dan Cloud Architect AWS terus mencari cara untuk membantu perusahaan mengoptimalkan infrastruktur cloud dengan kontrol keamanan dan tata kelola yang selalu ditingkatkan. Vice President of Engineering Tokopedia, Vijay Patil mengatakan bahwa kecanggihan teknologi Amazon Web Services memberi Tokopedia kepercayaan diri untuk mengembangkan bisnis dan mengelola IT environment yang kompleks.
Melihat suksesnya perusahaan yang begitu besar seperti Tokopedia dalam migrasi ke Cloud Amazon Web Services, tentu membuat banyak perusahaan ingin mengikuti jejak ini. Jika perusahaan anda sudah merasa perlu untuk segera mengadopsi teknologi Cloud dalam upaya meningkatkan efisiensi dan performa bisnis, Amazon Web Services dapat menjadi jawaban. Konsultasi mengenai Amazon Web Services dapat menghubungi Netmarks Indonesia pada contact us form di website ini atau menghubungi kami melalui email marketing@netmarks.co.id.
Sources:
Comments